JURNAL SISTEM TELEKOMUNIKASI
JURNAL
SISTEM TELEKOMUNIKASI
Dosen Pembimbing : Bu Adhika
Oleh :
SITI FATIMAH
2120150033
Sistem
Telekomunikasi
1. Pengertian
Sistem telekomunikasi
Secara
bahasa telekomunikasi berasal dari kata Tele yang berarti jauh dan Komunikasi
yang berarti proses pertukaran informasi antar individu melalui sistem simbol
bersama. sehingga telekomunikasi adalah proses komunikasi yang dilakukan
melalui jarak jauh.
Sedangkan
menurut Undang-Undang RI no. 36 tahun 1999 tentang telekomunikasi,
Telekomunikasi adalah setiap pemancaran, pengiriman dan atau pemancaran dari
setiap informasi dalam bentuk tanda-tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara, dan
bunyi melalui sistem kawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya.
Sistem
telekomunikasi adalah seluruh unsur/elemen baik infrastruktur telekomunikasi,
sarana dan prasarana telekomunikasi, maupunpenyelenggara telekomunikasi,
sehingga telekomunikasi jarak jauh dapat dilakukan.
Berikut
ini adalah pengertian dari beberapa istilah dalam bidang telekomunikasi sesuai
dengan Undag-Undang RI no. 36 tahun 1999 tentang Telekomunikasi.
·
Perangkat
Telekomunikasi : sekelompok alat telekomunikasi yang memungkinkan bertelekomunikasi
·
Sarana
dan prasarana telekomunikasi : segala sesuatu yang memungkinkan dan mendukung
berfungsinya telekomunikasi.
·
Penyelenggara
telekomunikasi : adalah perseorangan, koperasi, Bahan Usaha Milik Daerah
(BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), badan usaha swasta, instansi
pemerintah, dan instansi pertahanan keamanan Negara.
·
Jasa
Telekomunikasi : layanan telekomunikasi untuk memenuhi kebutuhan
bertelekomunikasi dengan menggunakan jaringan telekomunikasi.
·
Pelanggan
: perseorangan, badan hukum, instansi pemerintah yang menggunakan jaringan
telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi berdasarkan kontrak.
·
Pemakai
: perseorangan, badan hukum, instansi pemerintah yang menggunakan jaringan
telekomunikasi dan atau jasa telekomunikasi yang tidak berdasarkan kontrak.
·
Interkoneksi
: keterhubungan antarjaringan telekomunikasi dari penyelenggara jaringan
telekomunikasi yang berbeda.
1. Komponen
Telekomunikasi
Komponen dari telekomunikasi :
1.
Informasi
Merupakan data yang
dikirim/diterima seperti suara, gambar, file, dan tulisan.
2.
Pengirim
Yang mengirim informasi
atau merubah informasi menjadi sinyal listrik, udara siap dikirim. Contohnya
komputer, handset telepon, kamera video, dan sebagainya.
3.
Penerima
Penerima informasi dari
pengirim atau menerima sinyal listrik dan merubah ke dalam informasi yang bisa dipahami oleh manusia sesuai dengan
yang dikirimkan.Contohnya komputer, handset telepon, kamera video, dan
sebagainya.
4.
Media
transmisi
Alat yang berfungsi
mengirimkan dari pengirim kepada penerima. Karena dalam jarak jauh, maka sinyal
pengirim dirubah lagi/ dimodulasi adar dapat dikirim dalam jarak jauh. Kabel
twisted-pair, kabel koaksial, kabel serat optik, dan gelombang radio.
5.
Protokol
Seperangkat aturan yang
mengatur komunikasi data. Ini merupakan kesepakatan antara perangkat yang
saling berkomunikasi. Tanpa protokol, dua perangkat mengkin akan berhubungan
tetapi tidak akan berkomunikasi.
2.
DAMPAK POSIF DAN
NEGATIF TELEKOMUNIKASI
Dampak positif dalam
bidang pendidikan :
·
Informasi
yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses
·
Inovasi
dalam pembelajaran semakin berkembang dengan adanyainovasi e-learning
·
Kemajuan
TIK juga akan memungkinkan berkembangnya kelas virtual atau kelas yang berbasis
teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta didik berada
dalam satu ruangan
·
Sistem
belajar juga tidak harus melalui tatap muka
·
Peningkatan
kualitas sumber daya manusia
Dampak negatif dalam bidang
pendidikan :
·
Kemajuan
TIK juga akan semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap Hak Asasi
Kekayaan Intelektual (HAKI)karena semakin mudahnya mengakses data menyebabkan
orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.
·
Sistem
administrasi dalam lembaga pendidikan akan mudah dibobol jika terjadi
kecerobohan.
·
Televisi
bisa menjadikan anak berpikir pendek dan bertahan berkonsentrasi dalam waktu
pendek (short span of attention)
Dampak positif dalam bidang
pemerintahan :
·
Pelayanan
yang lebih baik, informasi dapat disediakan 24 jam.
·
Pemberdayaan
masyarakat melalui informasi yang mudah diperoleh.
·
Membantu
pegawai pemerintah untuk melaksanakan tugas dengan kemajuan alat-alat
teknologi.
Dampak negatif dalam bidang
pemerintahan :
·
Semakin
bebassnya masyarakat mengakses situs pemerintah akan membuka peluang terjadinya
cyber crime.
·
Pengeluaran
anggaran pemerintahan mengalami kenaikan akibat adanya penggunaan teknoogo
informasi
·
Jangkauan
akses di pedalaman susah untuk mengakses website.
Dampak positif dalam bidang
ekonomi :
·
Pertumbuhan
ekonomi yang semakin tinggi
·
Produktifitas
dunia industri semakin meningkat
·
Persaingan
dalam dunia industri sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan
pengetahuan yang dimiliki
Dampak negatif dalam bidang
ekonomi :
·
Terjadi
pembobolan rekening
·
Banyak
kasus penipuan dalam perdagangan online
·
Cyber
crime atau kejahatan yang dilakukan seseorang dengan sarana di dunia maya yang
bersifat melintasi batas negara, ilegal, kerugian sangat besar dan sulit
dibuktikan secara hukum
3.
Penggunaan
Telekomunikasi
Penggunaan
telekomunikasi juga diatur dalam UU ITE (Undang-Undang Informasi dan Transaksi
Elektronika) yang disahkan DPR pada 25 Maret 2008 agar :
Menjamin kepastian hukum bagi
masyarakat yang melakukan transaksi secara elektronik.
Mendorong pertumbuhan ekonomi
Indonesia.
Sebagai salah satu upaya mencegah
terjadinya kejahatan berbasis teknologi informasi.
Melindungi masyarakat pengguna
jasa dengan memanfaatkan teknologi informasi.
Dengan adanya UU ITE, maka :
Transaksi dan sistem elektronik
beserta perangkat pendukungnya mendapat perlindungan hukum. Masyarakat harus
memaksimalkan manfaat potensi ekonomi digital dan kesempatan untuk menjadi
penyelenggara Sertifikasi Elektronika dan Lembaga Sertifikasi Keandalan.
E-tourism mendapat perlindungan
hukum. Masyarakat harus memaksimalkan potensi pariwisata Indonesia dengan
mempermudah layanan menggunakan ICT.
Trafik internet Indonesia
benar-benar dimanfaatkan untuk kemajuan bangsa. Masyarakat harus memaksimalkan
potensi akses internet Indonesia dengan kkonten sehat dan sesuai konteks budaya
Indonesia.
Produks ekspor Indonesia dapat
diterima dapat tepat waktu sama dengan produk negara kompetior. Masyarakat
harus memaksimalkan manfaat potensi kreatif bangsa untuk bersaing dengan bangsa
lain.
Komentar
Posting Komentar